REMIDIAL UAS TEKNOLIGI INFORMASI TEKNIK LINGKUNGAN ( AGUSTIN WIJAYANTI 21080110130046 )

NAMA : AGUSTIN WJAYANTI
NIM : 21080110130046

LINK REMIDIAL UAS TI
http://www.box.com/s/eafhjij8sx6ddz1skiel

UAS TEKNOLIGI INFORMASI TEKNIK LINGKUNGAN ( AGUSTIN WIJAYANTI 21080110130046 )

NAMA : AGUSTIN WIJAYANTI
NIM : 21080110130046

LINK TUGAS TI
http://www.box.com/s/eafhjij8sx6ddz1skiel

SISTEM SANITARY LANDFILL UNTUK PENGOLAHAN SAMPAH KOMUNAL

DISUSUN OLEH :

AGUSTIN WIJAYANTI

21080110130046

GAMBARAN PENGOLAHAN SAMPAH SKALA BESAR

Sistem Sanitary Landfill Komunal untuk Pengolahan Sampah Organik di SD Gedawang 01 Kecamatan Banyumanik sebagai Upaya Mengurangi Jumlah Timbulan Sampah

Disusun oleh :

AGUSTIN WIJAYANTI

21080110130046

PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO

2011

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, sehingga kami dapat menyelesaikan Program Kreativitas Mahasiswa yang berjudul Sistem Sanitary Landfill Komunal untuk Pengolahan Sampah Organik di SD Gedawang 01 Kecamatan Banyumanik sebagai Upaya Mengurangi Jumlah Timbulan Sampah. Dengan diselesaikannya Program Kreativitas Mahasiswa ini, perkenankanlah kami untuk mengucapkan terima kasih atas segala bimbingan, bantuan, dukungan dan pengarahan yang telah diberikan. Pada kesempatan ini juga, kami tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini, terutama kepada :

1.       Kedua orang tua dan keluarga yang telah memberikan doa, support, dan dukungan moral dalam pengerjaan tulisan ini.
2.       Prof. Sudharto P.Hadi, MES, Ph.D selaku Rektor Universitas Diponegoro.
3.       Prof. Dr. Ir.  H. Bambang Pudjianto, MT selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.
4.       Prof. Dr. Ir. Abdullah,MS, selaku Pembantu Dekan III Fakultas Teknik
5.       Ir. Mochtar Hadiwidodo, M.Si, selaku Ketua Program Studi Teknik Lingkungan Universitas Diponegoro.
6.       Sri Sumiyati, ST, M.Si,  selaku dosen pembimbing yang telah merelakan waktu untuk membimbing dalam memahami dan menyusun tulisan ini.
7.       Teman-teman yang telah mendukung dalam menyelesaikan karya tulis ini.
8.       Semua pihak yang telah membantu penulisan karya tulis ini.

Karya tulis ini tentunya  jauh dari sempurna, sehingga diharapkan saran dan kritik yang membangun untuk karya tulis ini. Akhir kata, semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, termasuk penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya.

Semarang, 11 Oktober 2011

Tim Penulis

BAB I

PENDAHULUAN

 

1.1 LATAR BELAKANG

SD Gedawang 01 merupakan Sekolah Dasar Negeri, sekolah tersebut mulai dibangun pertama kali pada tahun 1971. Lokasi menempati tanah milik Pemerintah Kota Semarang.Sekolah Dasar (SD) Gedawang 01 terletak di Jalan Tejosari RT 05 RW 05 Kelurahan Gedawang Kacamatan Banyumanik Semarang. Jumlah murid SD Gedawang 01 mulai dari kelas I sampai kelas VI sebanyak 240 siswa, tiap kelas jumlah muridnya sama yaitu sebanyak 40 siswa. Sedangkan jumlah guru di SD Gedawang 01 berjumlah 13 orang, dengan rincian jumlah guru laki-laki sebanyak 3 orang dan jumlah guru perempuan 10 orang.

            Secara administrasi SD Gedawang 01 masuk wilayah Kampung Tejosari Gedawang.  Di sebelah utara berbatasan dengan Perumahan Grafika Citra Sentosa dan Perumahan Golden Land, sebelah barat dibatasi oleh perkebunan penduduk dan ada beberapa rumah. Sedangkan sebelah selatan berbatasan dengan perkampungan penduduk. Sebelah timur berbatasan dengan Perumahan Puri Gedawang Indah. Sebagian besar murid SD Gedawang 01 berasal dari penduduk kampung sekitar, yaitu Kampung Tejosari, Kampung Gedawang Pucung, Kampung Padang Sari, Kampung Watu Gong dan Kampung Pudak Payung.

Permasalahan yang timbul yaitu kebiasaan warga sekolah SD Gedawang 01 yang cenderung membuang sampah sembarangan ke kebun atau pekarangan sekolah sehingga sampah menumpuk. Keadaan lingkungan sekitar pekarangan sekolah masih terlihat kotor dengan sampah tersebar mana-mana. Sumber timbulan sampah tersebut berasal dari sisa jajanan kantin dan dedauanan yang rontok karena lingkungan sekitar sekolah terdapat banyak pohon dan dikellilingi kebun. Timbulan sampah dikelola dengan sistem pewadahan, namun untuk SD Gedawang 01 ini belum terlayani untuk pengelolaan sampahnya oleh pemerintah, sehingga sampah-sampah tersebut dibuang di lahan sekitar sekolah secara Open Dumping. Tentu saja secara estetika, kesehatan, dan lingkungan ini kurang baik. Secara tidak langsung warga sekolah sendirilah yang merasakan dampaknya.

Dengan adanya Program Kreativitas Mahasiswa ini, penulis berharap mampu memfasilitasi warga sekolah dalam mengelola dan mengolah sampah organik, sehingga Sistem Sanitary Landfill komunal di SD Gedawang 01 Kecamatan Banyumanik perlu dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini.

1.2 MAKSUD DAN TUJUAN

1.      Mengajak warga sekolah SD Gedawang 01 untuk mengelola sampah

2.      Melakukan praktek langsung pengolahan sampah organik dengan Sistem Sanitary Landfill komunal

3.      Mengurangi timbulan sampah di SD Gedawang 01 Banyumanik

BAB II

ISI

2.1     2.1 Gambaran Umum Masyarakat SD GEDAWANG 01

      Kelurahan Gedawang merupakan salah satu kelurahan di Kecamatan Banyumanik yang terletak di bagian selatan Kecamatan Banyumanik. Kelurahan Gedawang termasuk dalam BWK VII yang berfungsi sebagai kawasan permukiman, perdagangan, jasa, serta sebagai sarana pendidikan. Salah satunya adalah Sekolah Dasar ( SD ) Gedawang 01.

   SD Gedawang 01 merupakan Sekolah Dasar Negeri yang terletak di Jalan Tejosari RT 05 RW 05 Kelurahan Gedawang Kecamatan Banyumanik Kota Semarang. Keadaan sekitar bangunan SD Gedawang 01 masih terdapat banyak lahan kosong, belum ada pagar pembatas antara halaman SD Gedawang 01 dengan lahan kosong disekitar SD Gedawang 01. Hanya bagian depan saja yang diberi pagar tembok sebagai gerbang sekolah. Karena banyak pohon dan keadaan sekitar yang banyak kebun, sampah yang dihasilkan banyak dari sampah dedaunan yang termasuk sampah organik. Selain sampah dedaunan juga terdapat sampah buangan dari kantin SD Gedawang 01 yang juga termasuk sampah organik. Adapula sampah anorganik yang berupa kertas, kardus, dan botol minuman.  

   Di SD Gedawang 01 setiap hari, rata-rata sekolah menghasilkan sampah sejumlah 40 liter/hari. Pihak SD Gedawang 01 telah menempatkan satu paket tempat sampah yang berupa tempat sampah organik dan tempat sampah anorganik di depan ruang kelas SD Gedawang 01 tetapi tidak semua ruangan di SD Gedawang 01 diberi tempat sampah organik dan tempat sampah anorganik. Namun fasilitas tempat sampah organik dan anorganik yang sudah dibedakan tersebut belum dimanfaatkan secara optimal oleh siswa SD Gedawang 01. Namun yang lebih disayangkan lagi jika sampah dari semua ruang gedung SD Gedawang 01 sudah terkumpul, tidak ada pengelolaan lebih lanjut yang artinya semua sampah tadi kembali dijadikan satu dan hanya di buang secara terbuka atau yang sering disebut Open Dumping di area kebun sekolah dan di bakar.

2.2 Gambaran Teknologi

   Apa itu Sanitary Landfill? Sanitary Landfill merupakan pengembangan dari sistem Controlled Landfill, yaitu sistem pengolahan sampah dengan cara menggali tanah untuk penimbunan dan kemudian dilakukan pemadatan serta menutupnya dengan tanah penutup. Prinsip pembuangan akhir sistem lahan urugan terkendali atau Sanitary Landfill yaitu lahan urug tetap terbuka untuk sementara, tetapi selalu dipadatkan untuk setiap tebal lapisan sampah 60 cm serta diurug dengan lapisan tanah kedap (tebal 15-30 cm) tiap periode 7 hari berturut-turut. Sanitary landfill di SD Gedawang dibuat untuk pengolahan sampah organik yang kemudian akan menjadi pupuk kompos.

Perhitungan untuk desain sanitary landfill di SD Gedawang 01 adalah sebagai berikut.

Asumsi timbulan :

Q         = 40 lt/hari                   (Beban/Jumlah timbulan)

Td        = 40 hari                      (Waktu Tinggal/Waktu Pengomposan)

V         = Q x Td                     (Volume Lubang Sanitary Landfill)

            = 40 lt/hari x 40 hari

            = 1.600 lt

            = 1,6 m³

(diasumsikan sudah termasuk pemadatan, tambahan sampah kantin, dan reduksi)

Dimensi :

V         = 1,6 m³ ≈ 2 m³

H         = 1 m   (Tinggi) ; P      = 2 m   (Panjang) ; L               = 1 m   (Lebar)

BAB III

PENUTUP

                               3.1       3.1 Kesimpulan

Apa itu Sanitary Landfill? Sanitary Landfill merupakan pengembangan dari sistem Controlled Landfill, yaitu sistem pengolahan sampah dengan cara menggali tanah untuk penimbunan dan kemudian dilakukan pemadatan serta menutupnya dengan tanah penutup.

  3.2  Saran

Dalam pelaksanaan program ini harus dilaksanakan secara serius agar program berjalan sesuai dengan jadwal yang dibuat

DAFTAR PUSTAKA

Howard  S, Rowe, Donald R, Tchobanoglous, George, 1985, Environmental Engineering, Mc Graw Hill Book Company, Singapore.

Tinjauan lapangan ke SD Gedawang 01

            

TEATER HARI BUMI TEKNIK LINGKUNGAN 201

Assalamualaikum .
Isi blog kali ini mengenai aktivitas baru saya saat masuk ke dunia perkuliahan . Mencari aktivitas baru di tempat baru. Sebelumnya saya hanya melihat tapi sekarang saatnya mencoba :)
Memulai dari nol dan tahap demi tahap saya mulai menikmati aktivitas ini , sebelumnya terkadang hanya berkutat dengan bola voli tapi kali ini berbeda . Teater, aktivitas yang menarik untuk dicoba . Walau nggak ada bakat dasar dan suara yang juga pas-pasan, serta kepercayaan iri yang rendah tapi saya tetap mencoba. Alhamdulillah sudah ada beberapa cara teater jurusan yang saya ikuti tapi ada satu acara teater yang sampai sekarang menurut saya termasuk teater yang paling berkesan buat saya .
Ini sinopsisnya :
Acara ini adalah rangkaian acara peringatan hari bumi tanggal 22 April 2011. Kami Teknik Lingkungan Angkatan 2010 lewat perkumpulan teater 2010 mempersembahkan teater tentang lingkugan. Diceritakan tentang  pohon yang bisa hidup dengan tiga unsur penunjangnya yaitu udara, air, dan tanah. Namun ketiga unsur itu dirusak oleh sepasang manusia yang serakah . Mereka berdua merusah udara, air, dan tanah . Akibat keserakahan mereka satu persatu unsur itu rusak. Sepasang manusia itu kemudian merengek meminta unsur itu untuk bangun kembali karena sebenarnya mereka juga tidak bisa hidup tanpa  air ( bermanfaat untuk kebutuhan minum , mandi , dan sebagainya untuk manusia ), udara ( untuk bernafas ), dan tanah ( tempat mereka berpijak ). Dan terakhir mereka merengek ke arah pohon namun semua terlambat karena pohonlah yang lebih membutuhkan ketiga unsur itu. Ketiga unsur sudah rusak dan pohon perlahat juga ikut mati.
Dan di teater ini saya berperan menjadi tanah :)
Penasaran yaaaaa ??
ini dia ...

value yang bisa kita ambil adalah kita sebagai manusia harusnya bisa menjaga lingkungan kita. Karena hubungan antara manusia tentang lingkungan sangatlah erat.
Keserakahan hanyalah membuat kita terjerumus dalam kehancuran

AYO LESTARIKAN LINGKUNGAN 

LET'S CARE FOR OUR ENVIRONMENT

Para pemain :
Penulis naskah : Nur Novilina ( yang membacakan isi dari cerita di akhir acara )
Pohon : Maulana Khafid
Air : Andari F ( pakai pakaian biru )
Udara : Aris Nur H ( pakai pakaian putih )
Tanah : Agustin Wijayanti ( pakai pakaian coklat )
Manusia : Joshua Partogi dan Ratna N

Terima Kasih kepada :
TEMAN TEMAN TEKNIK LINGKUNGAN ANGKATAN 2010 . ACTIN :D
KAKAK-KAKAK TINGKAT TEKNIK LINGKUNGAN 
TEATER LANTAI TIGA TEKNIK LINGKUNGAN 

TEKNIK LINGKUNGAN 2010 ACTION !!

ISENG NULIS ~ KENAPA SAYA SUKA MEREKA

hallo assalamualaikum .
isi blog saya kali ini hanya iseng" belaka saja yaaa

Sudah sekitar satu tahun ini tepatnya dulu di awal tahun 2011 aku mulai suka aliran musik baru aku tau . Sebenernya dari SMA kelas 3 banyak sekali teman-temanku yang fanatic sekali , baik itu lagunya dan penyanyinya . Pada waktu itu aku cuma komentar, "apaan sih ? nggak mudeng apa yang di nyanyiin . gimna mau suka sama lagunya coba?" "itu cewek apa cowok sih yang nyanyi"

ehhhhh ternyataaaaaaaaaaaa lama-lama , omongan itu kayaknya berbalik ke aku sendiri -LOL-
awal januari setahun yang lalu aku di kasih tau, seorang anggota boyband korea yang katanya ganteng .
"siapa? siapa ?"
"choi siwon,"kata temenku.
"mana-mana?" 

sampe penasarannya aku sampe search di google dan ketemu . tapi masih aku anggep biasa . 

sampai aku disuruh lihat video boyband super junior yang judulnya no other

hahhahaha
di video klip ini aku mulai suka sama kpop terutama boyband ini . tapi nggak gila" juga sih
tapi bukan suka sama choi siwon . pertama lihat suka sama yang rambut blonde ngedance sama yang duduk di tribune yang belum aku tau namanya .
oke ! mulai tanya" tuh dan temenku ngejelsin satu-satu siapa aja tuh orag di video klip .
hampir sebulan nggak apal-apal
busyeeeet dah ini muka sama semua -.- 

dan akhirnya berhasil menghafal . hahahaha
itu si dancer namanya lee hyuk jae alias eunhyuk . 

hahahah OMG .. sooo cute .
hahah alaaay 

dan ini dia yang duduk di tribun 

lee donghae alias donghae

hehehe
berhasil juga temenku ngeracunin virus korea

mulai sejak itu aku suka dengerin lagu korea sama sekarang .
alesannya simple aja sih :
ENAK DI DENGER .
dan semakin lama semakin aja tuh lagu yang aku denger 

dan bertambah lagi yang aku suka . 

leader dari super junior . 

park jungs soo alias leeteuk 

senyumnya itu lhooooooo 

hahaha

tapi kadang-kadang juga kayak cewek tuh orang . metropolis banget dah

ehh tapi bnyak orang juga yang bilang
"ngapain sih suka kyak gitu?"
"ih kyak banci dah" 

tapi menurutku ini kan kesukaan masing-masing . semua orang berbeda-beda . setiap orang punya pandangan masing-masing dan setiap orang punya penilaiannya sendiri-sendiri
kadang aku juga mikir.
mereka emang kayak cewek . tapi ah bodo amat , aku nggak terlalu terobsesi .
aku suka lagu-lagu mereka . aku suka gerakan lincah mereka . aku suka kreativitas mereka . aku suka kekompakan mereka dan kekonyolan mereka 

hahahaha #mulai gila ini 

pengen juga yaaaa rasannya nonton konser mereka 

hahah tapi pastilah butuh extra uang 

dan extra keberuntungan buat dapetin tiket

dan ini sedikit cuplikan konser mereka yang mereka namakan super show

hehehe 

sekian tulisan di blog ini . 

sekali lagi ini hanya kesenangan belaka :)

gomawo
terimakasih 

wassalam
jangan lupa kunjungi kslteelundip.blogspot.com :)